
Permasalahan: 2 Sam 24:13 Vs 1 Taw 21:11-12. Di dalam 2 Sam, Gad berkata bahwa akan ada 7 tahun kelaparan (LAI menerjemahkan bagian ini menjadi 3 tahun kelaparan, ini adalah terjemahan yang salah, seharusnya diterjemahkan menjadi 7 tahun kelaparan) di negerimu sedangkan 1 Tawarikh mengatakan bahwa ada 3 tahun kelaparan yang akan terjadi. Banyak orang berpendapat bahwa perbedaan antara perikop-perikop ini diakibatkan oleh kesalahan dalam penyalinan. Apakah benar di antara perikop ini mengandung kesalahan?
Penyelesaian: Kedua perikop ini tidak mengandung kesalahan, kedua-duanya benar, ada 2 solusi untuk memahami perikop ini, yaitu:
Pengurangan dari 7 tahun kelaparan
Jika kita memperhatikan baik-baik kedua perikop ini, ada point yang membuat kedua perikop ini berbeda sehingga dapat kita simpulkan bahwa Gad 2 kali datang kepada Daud. Kedatangannya yang pertama tercatat di dalam 2 Sam, pada waktu itu Gad bertanya kepada Daud, “akan datangkah menimpa engkau 7 tahun kelaparan di negerimu?” Sedangkan di dalam Tawarikh Gad tidak bertanya kepada Daud melainkan langsung menyuruh Daud untuk memilih (kata memilih dari kata qabbel dalan bentuk imperative) 3 tahun kelaparan, 3 bulan lari dari hadapan lawannya atau 3 hari terkena penyakit sampar. Jadi, ketika Gad datang untuk kedua kalinya (1 Taw) Tuhan sudah mengurangkan hukuman kelaparannya dari 7 tahun menjadi 3 tahun.
Kelaparan di negerimu
2 Samuel mengatakan bahwa akan datang 7 tahun kelaparan di negerimu sedangkan 1 Tawarikh tidak menyebut kata “negerimu”. Ini adalah kunci untuk memahami perikop ini. Gad datang kepada Daud 2 kali, kedatangan pertama menyebutkan 7 tahun kelaparan dan kedatangan kedua menyebutkan 3 tahun kelaparan. Alasan Samuel menyebutkan 7 tahun kelaparan adalah karena hanya Samuel yang mencatat 3 tahun kelaparan sebelumnya, yang diakibatkan oleh murka Allah terhadap Israel karena Saul telah membunuh orang-orang Gibeon (2 Sam 21:1).
Setelah kelaparan yang tercatat di dalam 2 Samuel 21, tahun berikutnya mereka tetap masih mengalami kelaparan akibat efek hukuman 3 tahun kelaparan yang diberikan Tuhan karena selama 3 tahun penghukuman Tuhan karena kesalahan Saul, mereka tidak bisa menabur ataupun memanen di ladang karena terjadi kekeringan. Jarak antara akhir penghukuman 3 tahun kelaparan (diakibatkan oleh kesalahan Saul) dengan pengumuman penghakiman dari Gad kepada Daud kurang lebih 1 tahun. Hal ini dapat diketahui dari 2 Sam 24:8 yang mengatakan bahwa “…. Sampailah mereka kembali ke Yerusalem setelah lewat 9 bulan dan 20 hari.”
Perlu kita ketahui bahwa penghukuman yang diumumkan oleh Gad diakibatkan karena Daud mengsensus orang Israel, dan ternyata sensus tersebut memerlukan waktu 9 bulan 20 hari. 9 bulan 20 hari pun belum ditambahkan dengan waktu peristiwa pembunuhan, perkabungan, dan penguburan 7 anak Saul (2 Sam 21:2-14), dan belum ditambahkan dengan periatiwa peperangan dengan orang Filistin (2 Sam 21:15-22). Jadi, paling tidak ada 1 tahun jarak antara akhir 3 tahun kelaparan yang diakibatkan oleh dosa Saul dengan pengumuman penghukuman kelaparan oleh Gad di dalam 2 Sam 24, jika dijumlahkan maka 3 tahun kelaparan (diakibatkan dosa Saul)+ 1 tahub kelaparan (kareba selama 3 tahun tidak mampu untuk menabur benih yang diakibatkan oleh kekeringan)+ 3 tahun kelaparan yang diumumkan oleh Gad maka totalnya ada 7 tahun kelaparan “di negerimu.” Jadi, catatan 2 Samuel memiliki maksud “sudah ada 4 tahun kelaparan, apakah kamu mau menambahkan 3 tahun lagi sehingga menjadi 7 tahun kelaparan di negerimu?”
Ketika Samuel menyebut 7 tahun, ini adalah pemakaian majas sinekdoke (majas pertautan yang menyebutkan nama bagian sebagai pengganti nama keseluruhan atau sebaliknya nama keseluruhan sebagai pengganti nama bagian). Majas ini sering dipakai di dalam Alkitab, sebagai contoh, Tuhan berkata kepada Israel bahwa mereka akan mengelana di padang gurun selama 40 tahun (Bil 14:33) padahal sebagian waktu pengelanaan itu telah dilewati atau dialami oleh bangsa Israel. Demikian juga dengan 2 Sam, ketika disebutkan 7 tahun kelaparan, sebenarnya sebagian dari 7 tahun itu (4 tahun) telah dialami oleh bangsa Israel (maksud Gad yaitu, “sudah 4 tahun kelaparab terjadi, apakah perlu 3 tahun lagi sehingga menjadi 7 tahun kelaparan di negerimu?). Jadi, 3 tahun kelaparan di dalam 2 Sam 21 ditambah 1 tahun kelaparan karena efek dari 3 tahun kelaparan sebelumnya ditambah 3 tahun kelaparan yang diumumkan Gad maka totalnya 7 tahun kelaparan seperti yang disebutkan di dalam 2 Sam 24:13.
Jadi, kedua perikop ini benar sehingga Alkitab tidak mengandung kesalahan.
Ditulis oleh : Ev. Tommy Samusi
Recent Comments