Gereja Stella Maris yang terletak di Kecamatan Siantan, Pontianak Utara dihebohkan dengan adanya telepon dari seorang wanita yang mengungkapkan ada bom yang akan meledak di sekitar gereja. Telepon tersebut diterima oleh Beno, aktivis gereja.

Penelpon menghubungi Beno dan mengatakan jangan jalan-jalan di sekitar gereja. Katanya gereja akan meledak. Dapat informasi itu, Beno langsung mengkoordinasikan dengan kepolisian.

Penelpon itu menghubungi sekitar pukul 18.40 WIB. Pihak gereja melaporkan telepon tersebut sekitar pukul 20.00 WIB

Soni Wekkang, pastor paroki di gereja Stella Maris menuturkan antisipasi mengajak umat saling menjaga keamanan dan apalagi isu seperti ini. Keamanan menjadi fokus.

Kapolresta Kombes Muharrom mengatakan berdasarkan laporan ditindak lanjuti dengan pemeriksaan di lapangan. Diketahui ditemukan remote control di dalam bak sampah. “Kami akan menindaklanjuti ancaman ini karena sudah meresahkan.

Hasil pemeriksaan diketahui itu hanya remote control. Masyarakat tetap waspada,” kata Muharrom. Tampak hadir Kapolda Kalbar Brigjend Pol Sukrawardi Dahlan dan jajaran perwira tinggi Polda Kalbar.

Sumber : Tribun News