Eric Liddell

eliddell2D.L. Moddy berkata, “Character is what you in the dark.” Karakter adalah siapa diri kita ditempat yang gelap. Orang yang memiliki karakter akan melakukan apa yang benar dan tetap melakukannya apapun akibatnya. Orang yang memiliki karakter akan menjadi garam dan terang dunia bagi sekitarnya tak peduli apa pun risikonya.

Eric Liddell adalah orang percaya yang berasal dari Skotlandia, yang kehidupannya diceritakan dalam film “Chariots of Fire”, adalah seorang pelari yang ikut dalam Olympiade pada tahun 1924 di Paris. Beberapa bulan sebelum berlomba, ia menemukan bahwa perlombaan lari itu ternyata jatuh pada hari minggu. Ia menolak untuk melakukannya, sebab baginya hari minggu adalah hari Tuhan, hari khusus dimana ia dapat bersekutu dengan Tuhan dan orang-orang Kristen lainnya, dan bukan hari untuk bermain. Keputusannya menuai kritik dan dianggap telah mengkhianati negaranya karena menolak bertanding pada hari Minggu.

Eric Liddell tatap menolak ikut dalam lomba lari 100 meter yang jatuh pada hari minggu, apapun akibatnya. Ia lebih takut kepada Tuhan, dari pada takut kepada manusia. Ia tahu bahwa bersekutu berjemaat jauh lebih penting dibandingkan mengikuti lomba lari 100 meter.

Eric Liddell akhirnya memilih mengikuti lomba lari 200 meter yang bukan jatuh pada hari minggu. Dan, apa yang terjadi? Eric liddell memenangkan medali emas untuk Great Britain yang memecahkan rekor dunia. Eric dikenal karena kepercayaannya melakukan apa yang benar, berapa pun harga yang harus dibayar.

Beberapa tahun kemudian Eric menyerahkan diri menjadi utusan injil di negeri Cina. Singkat cerita, ia ditangkap dan dipenjarakan karena memberitakan injil. Pada akhirnya Eric meninggal di dalam penjara pada tahun 1945, karena ia menolak berkompromi dan tetap memegang imannya kepada Tuhan Yesus Kristus.

Sumber: Kent Hughes, 1001 Great Stories & “Quotes” (GP)

Read Previous

Kaya Tetapi Tidak Sukses

Read Next

20 Alasan Mengapa Kita Harus Membaca Buku-Buku Rohani

Leave a Reply